Skip to main content

The Alpha Girl's Guide by Henry Manampiring

Emancipation of Woman. Dipelopori oleh RA Kartini pada masa imperialisme dan kolonialisme, mulailah kesetaraan antara la ki-laki dan perempuan exist di Indonesia. Kaum perempuan boleh mengenyam pendidikan layaknya kaum laki-laki, kaum perempuan boleh menjadi pemimpin layaknya kaum laki-laki, dan hal-hal lainnya yang dulunya dianggap tabu bagi kaum perempuan.

Kini, peran perempuan dalam kehidupan sehari-hari amatlah penting. Penting bagi kita, para remaja perempuan, untuk mengeksplor diri dan membuat diri kita lebih baik lagi. Kita perlu menjadi cewek yang smart, independen, dan anti-galau.

Melalui The Alpha Girl’s Guide karya Henry Manampiring ini kita akan diberikan kiat-kiat menjadi Alpha Female as known as perempuan luar biasa. Semua perempuan pasti menginginkan menjadi perempuan yang luar biasa di bidangnya masing-masing.

Kalian perempuan yang hanya ingin hidup dengan bergantung terus menerus pada kaum laki-laki dan merasa cukup untuk terus di bawah mereka? Buku ini sangat tidak cocok untuk kalian. Buku ini hanya diperuntukkan untuk para perempuan remaja yang ingin melakukan perbahan dan menjadi seorang perempuan luar biasa.

Untuk menjadi seorang perempuan yang luar biasa, kita perlu mempelajari hal-hal mendasar yang kita temui pada kehidupan kita. We have to be an alpha student, lover, friend, professional, look, and carer. So, we can make our alpha future.

Berbagai cara untuk menjadi an alpha girl akan dijelaskan secara gamblang dan menarik di sini. Dengan bahasa yang mudah dipahami dan informal, akan sangat mudah bagi kita untuk memahami. Belum lagi, tambahan ilustrasi menarik menambah minat baca kita dan tidak terkesan membosankan.

Dalam buku ini juga ada bonusnya bagi para perempuan yang ingin mencari motivasi mengapa harus menjadi an alpha girl—wawancara eksklusif sang penulis bersama Najwa Shihab dan Alanda Kariza. So, kita akan semakin terisnpirasi untuk menjadi cewek smart, independen, dan anti-galau.

“Saatnya perempuan Indonesia tidak takut merebut kesempatan untuk bersinar!” –Anne Ridwan, Group CEO of Leo Burnett, Publicis, and Saatchi & Saatchi Indonesia.

Comments